Selasa, 16 November 2021

SILSILAHKU DARI IBU KE PANEMBAHAN AGUNG KAJORAN

SILSILAHKU DARI IBUKU : Pangeran Kajoran / Mbah Agung Kajoran => => K Drewak + N Drewak, => K Kedungpane (K Nayadiwangsa) + N Kedungpane / N Nayadiwangsa (Garwo ke 3 Saking Jeruk Agung.) => N Anggadiwangsa + K Anggadiwangsa, => N Wagen + K Wagen, => N Do + K Do, => N Nawintana + K Nawintana, => N Wanadirana (N Sukiem) + (K Wanadirana Bin Raksajaya/Kertaleksana Bin... ) >Ibu Jemasih Binti Wanadirana + Bpk Sakarya Bin Wangsakarya Bin Wiradinaya Bin.... >Warino Sikepis (WS) M'a
ru 'Mbah Wanadirana (Wafat 1958) + N Wanadirana (Nini Sukiem) (Wafat 1973) Kedua - duanya Dimakamkan di TPU Desa Maruyungsari, Kec. Padaherang, Kab. Pangandaran) => Punya Anak 5 (Lima) : 1. Madgarpi (Alm) 2. Runtah (Alm) 3. Jemasih (Alm 4. Kasiah. Ibu Jemasih Binti Wanadirana (Almh) (Lahir 8 Pebruari 1926 - Wafat 12 April 2019) + Bpk. Sakarya Bin Wangsakarya (Alm) (Lahir 21 April 1926 - Wafat 25 Juni 2007) => Punya Anak 5 (Lima) : 1. Ratijem/Wati (Di Bandung) 2. Saroyo (Alm) / Mas Roy. 3. Sutarmo (Di Cibadak Paledah, Pangandaran) / Mas Tarmo. 4. Surahman (Di Tangerang, Banten) / Mas Rahman. 5. Warino Ma'ruf Abdulloh ( Warino SiKepis ) / WS Ma'ruf Abdulloh Wangsa Kajoran Al Jawi Al Husaini. terimakasih atas respon anda. admin

Sabtu, 02 Oktober 2021

SIKEPIS MIFTAHUL IKHSAN FARM 6.0

Agrobisnis Pertanian Era Industri 4.0 & Society 5.0 Menuju Mewujudkan Agrobisnis Pertanian Society 6.0, Pertanian Berbasis Sumber Daya Manusia SDM Petani Akhlak Tasawuf Insan Kamil.
terimakasih atas respon anda. admin

Minggu, 26 September 2021

PERTANIAN SIKEPIS ERA 6.0




Pondok Pesantren Petani Nusantara Sang Cipta Rasa 
Sikepis Trah Manunggal Miftahul Ikhsan 
Kawah Candradimuka Generasi Petani Tasawuf Modern. 

PERTANIAN ERA SOCIETY 6.0 (PETANI INSAN KAMIL). 
Kemakmuran dan Kejayaan Petani Di Era NEGARAKERTAGAMA.

Naskah Kitab Negarakertagama selesai ditulis dalam Bahasa Kawi pada bulan Aswina tahun Saka 1287 (September – Oktober 1365 Masehi), sekarang Oktober 2021 = 656 Tahun Lalu. 
Dari maknanya, Negarakertagama artinya Negara dengan tradisi Spiritual. Oleh Mpu Prapanca.

Istilah Sekarang Era Society 6.0 "Petani Tasawuf Modern" Petani Insan Kamil, Bertani Dengan Tradisi Spiritual Tasawuf Modern.

 656 Tahun Yang Lalu Ada Naskah Kitab "Negarakertagama", Kini Saya Ingin Menulis Naskah Kitab "Petani Nusantara Society 6.0" (Peradaban Baru Era Society 6.0, Generasi Petani Tasawuf Modern, Petani Insan Kamil), Pertanian Cosiety 6.0 Bertani Dengan Tradisi Spiritual Tasawuf Modern Di Nusantara.

Pertanian Era Society 5.0 (Regenerasi Petani Berahlak Tasawuf Modern) 

Mengenal Lebih Jauh Tentang Society 5.0

Society 5.0 sendiri baru saja diresmikan 2 tahun yang lalu, pada 21 Januari 2019 dan dibuat sebagai resolusi atas resolusi industri 4.0.

Konsep resolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 sebenarnya tidak memiliki perbedaan yang jauh, akan tetapi konsep Society lebih focus pada konteks terhadap manusia. Jika revolusi industri menggunakan AI, dan kecerdasan buatan sebagai komponen utamanya sedangkan Society 5.0 menggunakan teknologi modern hanya saja mengandalkan manusia sebagai komponen utamanya.

Konsep Society 5.0 merupakan penyempurnaan dari konsep-konsep yang ada sebelumnya. Dimana seperti kita ketahui, 

> Pertanian Era Society 1.0 : adalah pada saat manusia masih berada di era berburu dan mengenal tulisan, 

> Pertanian Era Society 2.0 : adalah era pertanian dimana manusia sudah mengenal bercocok tanam, 

> Pertanian Era Society 3.0 : sudah memasuki era industry yaitu Ketika manusia sudah mulai menggunakan mesin untuk membantu aktivitas sehari-hari, 

> Pertanian Era Society 4.0 : manusia sudah mengenal computer hingga internet dan 

> Pertanian Era Society 5.0 : era dimana semua teknologi adalah bagian dari manusia itu sendiri, internet bukan hanya digunakan untuk sekedar berbagi informasi melainkan untuk menjalani kehidupan.

Dalam Society 5.0 dimana komponen utamanya adalah manusia yang mampu menciptakan NILAI baru melalui perkembangan teknologi dapat meminimalisir adanya kesenjangan pada manusia dan masalah ekonomi dikemudian hari. 

Memang rasanya sulit dilakukan di negara berkembang seperti Indonesia, namun bukan berarti tidak bisa dilakukan karena saat ini Negara Jepang sudah membuktikannya sebagai Negara dengan teknologi yang paling maju.

Kini Menyongsong Pertanian Era Society 6.0 : Petani Insan Kamil Berahlak Tasawuf. 
> Istilah Sekarang Pertanian Era Society 6.0 "Petani Tasawuf Modern" Petani Insan Kamil, Bertani Dengan Tradisi Spiritual Tasawuf Modern.

Setiap zaman silih berganti, dengan pergantian tersebut menyebebkan munculnya zaman baru atau dikenal juga dengan nama era baru. 

Kehidupan manusia demikian juga senantiasa mengalami peremajaan, yang tua akan kembali ke alam kubur, namun kehidupan dilanjutkan oleh anak cucu mereka. 

Peremajaan sering lazim terjadi dan fakta kehidupan berlangsung secara terus menerus, ada yang pergi dan ada juga yang terlahir, populasi manusia selalu bertumbuh dan meningkat jumlahnya. 

Zaman baru berawal dari zaman kuno atau tua, akan tetapi nilai kebaharuan akan selalu terikat dengan nilai klasik terutama pada aspek pembentukan moral spiritual dimesnsi sufistik. 

Setiap era perkembangan manusia, selalu diwarnai dengan perubahan peradaban yang sejatinya menuju ke arah yang lebih baik, namun tidak selamanya idealisme itu menjadi suatu kenyataan dimana peradaban manusia cenderung mengalami pergeseran terutama pada pola perilaku. 

Kalau dulunya anak-anak senang bersenda gurauau dengan orang tua, sanak saudara dan kawan sekitar lingkungannya, namun sekarang sangat berbeda jauh akibat mereka sudah asyik dengan kesibukannya masing-masing melalui dunia maya. Inilah yang menjadi tugas yang berat bagi semua kalangan, baik orang tua, guru dan juga lingkungan sosial. 

Perubahan perilaku masyarakat sudah nampak jauh atas nama mengikuti jaman now untuk segera meninggalkan jaman old.

(Ki Ageng Paledah) 
terimakasih atas respon anda. admin

Rabu, 30 Juni 2021

Kampoeng KITA HATINYA








Program 
KAMPOENG KITA HATINYA,
(Kampoeng Inovatif Tasawuf Agrosociopreneur, Halaman Asri Tertata Indah Nyaman) 

1. Pembinaan dan Pengawasan Upaya Kesehatan Tradisional Pengembangan Tananaan Obat Keluarga (TOGA) Di Pekarangan Rumah, 

2. Pelatihan/Sosialisasi/Penyuluhan/Penyadaran tentang lingkungan hidup dan kehutanan EcoVillage Sikepis, 

3. Penyelenggaraan pelatihan kepemudaan Wirausahawan Social Produksi Pupuk Organik Cair, Pupuk Organik Padat Dan Pestisida Nabati , 

4. Pembinaan PKK, Pengembangan Rumah Pangan Lestari Kecukupan Gizi Keluarga Memanfaatkan lahan pekarangan, 

5. Pelatihan/Bimtek/Pengenalan Tekonologi Tepat Guna untuk Perikanan Darat Budidaya Ikan Gurame, 

6. Pelatihan/Bimtek/Pengenalan Tekonologi Tepat Guna untuk pertanian Sayuran dan Buah Buahan TABULAMPOT Di Pekarangan Rumah, 

7. Pelatihan/Bimtek/Pengenalan Tekonologi Tepat Guna untuk peternakan Unggas Itik Dan Entog, 

8. Pelatihan/Bimtek/Pengenalan Tekonologi tepat guna untuk peternakan Kambing Dan domba, 

9. Pelatihan/penyuluhan pemberdayaan perempuan Home Induatri Makanan Olahan, 

10. Pelatihan manajemen pengelolaan Koperasi/UMKM, Dll

11. Bimtek Agroindustri

Sabtu, 08 Mei 2021

PETANI SUFI SIKEPIS NUSANTARA

Hanya Tasawuf Yang Bisa Memperbaiki Rusaknya Moralitas Bangsa Di Nagari Telas Kahanan.
Untuk Ngaji Tasawuf Salah Satu Kitab Untuk Kajiannya Yakni Al Hikam.

Arti kata Tasawuf menurut KBBI
tasawuf [ta·sa·wuf] Kata Nomina (kata benda)
Arti: Ajaran (Cara Dan Sebagainya) Untuk Mengenal dan Mendekatkan Diri Kepada Allah Sehingga Memperoleh Hubungan Langsung Aecara Sadar Dengan-Nya.

Contoh : 'Ilmu Tasawuf, Mengaji Tasawuf, Orang Tasawuf'.

Ahli Tasawuf :
1) Orang Yang Mahir Dalam Ilmu Tasawuf;
2) Orang Yang Menganut dan Melaksanakan Tasawuf;

Tokoh-Tokoh Tasawuf

Mazhab-Mazhab Tasawuf Beserta Tokoh-tokohnya

Jarang sekali dibahas seperti apakah Mazhab atau aliran-aliran yang ada di dunia Tasawuf. Mungkin kita hanya akrab dengan mazhab-mazhab di dalam Fiqih dan Ilmu Kalam. Dengan mengetahui mazhab/aliran di dunia Tasawuf, kita akan mudah mengidentifikasi pemikiran, gerakan mahupun amaliah khas dari seorang tokoh Sufi. Dalam Tulisan kali ini, yang akan dibahas hanyalah Mazhab-mazhab Tasawuf berserta tokoh-q di kalangan Sunni.

Adapun mengenai Syiah, lebih tepat bila diulas pada pembahasan tersendiri.

A. Mazhab/Aliran Dalam Tasawuf 

Dunia Tasawuf dalam Islam setidaknya ada tiga macam aliran/mazhab, diantaranya:

> Tasawuf Akhlaqi—Perbaikan akhlak—Al–Ghazali
> Tasawuf Falsafi—Wahdatul wujud, Hulul, dan lain-lain—Ibn Arabi, al-Hallaj, dan Hamzah Fansuri
> Tasawuf Irfani—Makrifat—Dzun nun al–Misri dan Jalaluddin rumi

Adapun menurut versi pengasuh Dar al-Hasani di Kairo-Mesir, Syeikh Dr Rohimuddin Nawawi dalam Seminar Tasawuf, beliau mengatakan bahawa tasawuf sejak munculnya sampai hari ini terbahagi dalam empat macam Mazhab, diantaranya:

> Tasawuf Sunni
> Tasawuf Falsafi
> Tasawuf Amali (Thariqat)
> Tasawuf Salafi.

Tasawuf Sunni dulunya dinamakan Tasawuf teori (nazhori). Kerana belum menjadi bentuk Tarekat. Ajarannya berawal dari Zuhud, kemudian Tasawuf dan berakhir pada Akhlak. Mereka adalah sebahagian Sufi abad ke 2 dan setelahnya sampai abad ke 4 H.

Mazhab berikutnya adalah Tasawuf Falsafi. Tokoh-tokohnya mengadunkan antara zauq sufi dengan pandangan logika, dalam ungkapan - ungkapan dzauqiyah digunakan istilah filsafat yang disadur dari berbagai sumber. Akhirnya mereka berakhir pada akidah-akidah yang diperselisihkan terutama Hulul dan Wihdatul wujud. Perlu diketahui, tokoh-tokoh mazhab falsafi tidak mempunyai madrasah dan pengikut yang ramai seperti Tasawuf Sunni.

Selanjutnya Mazhab Tasawuf Amali (Tarekat). Dinamakan tasawuf amali adalah kerana sisi amal di dalamnya lebih dominan dari sisi nazhori (teori), akan tetapi tidak bermakna tasawuf ini kosong dari teori. Ciri khasnya ditandai dengan janji (Bai’at) antara Syeikh dan muridnya untuk bertaubat, istiqomah, masuk kepada jalan Allah, senantiasa dzikir, beramal dengan dasar-dasar tarekat yang harus diikuti serta melaksanakan wirid-wirid (rutin), hizib-hizib Syeikh pada waktu-waktu yang telah ditentukan.

Jalalluddin Rumi
Terakhir adalah Mazhab Salafi. Dijelaskan oleh Dr Rohimudin Nawawi, Tasawuf jenis ini mirip dengan tasawuf Sunni (nazhori) dalam berbagai hal, tetapi berbeza dengan tasawuf sebelumnya (tasawuf amali/kolektif). Berorientasi mengembalikan tasawuf kepada model tasawuf salaf Sunni yang berjalan secara individu. Tasawuf seperti ini ternyata diadopsi oleh Imam Syahid Hasan al-Banna dalam Jamaahnya ”Ikhwanul Muslimin”.

B. Tokoh Tasawuf yang Pertama

 Bila diajukan sebuah pertanyaan, siapakah Tokoh Tasawuf pertama dalam Peradaban Islam? Sebahagian orang dengan spontan akan menjawab Al-Ghazali, Abdul Qadir Jailani (Pendiri Tarekat Qadiriyah) bahkan Ibn Athoillah (pengarang Kitab al-Hikam). Padahal Jauh sebelum mereka itu ada tokoh sekaliber Abu Dzar al-Ghifari. Abu Dzar ini sahabat Nabi Muhammad saw yang kaya raya namun perilakunya Zuhud. Abu Dzar ini selalu mengulang-ulang pesannya, dan bahkan diulang-ulang juga oleh para pengikutnya, seolah lagu perjuangan. “Beritakanlah kepada para pengumpul harta, yang menumpuk emas dan perak. Mereka akan diseterika dengan seterika api neraka, menyeterika kening dan pinggang mereka di hari kiamat!“. Abu Dzar telah mencurahkan segala tenaga dan kemampuannya untuk melakukan perlawanan secara damai dan menjauhkan diri dari segala kehidupan dunia. Ia menjadi maha guru dalam seni menghindarkan diri dari godaan jabatan dan harta kekayaan.

Hamzah Al-Fansuri
Tokoh Tasawuf setelah Abu Dzar adalah Hasan al-Bashri. Oleh Prof Abubakar Aceh dia ditahbiskan sebagai “pioneer” atau susuk yang mula-mula merancang ilmu Tasawuf dan mengajarkannya kepada murid-muridnya seperti Malik bin Dinar, Sabit al-Banani, Muhammad bin wasi’, Farqad as-Sanji, dll. Hasan al-Basri belajar Tasawuf dari Huzaifah bin Yaman.

Lantas siapakah Tokoh yang mempopularkan sebutan “Sufi”? Jawabnya adalah Abu Hasyim as-Sufi, mahaguru sufi yang berasal dari Kufah, Mawlana Abd ar-Rahman al-Jami menetapkannya sebagai orang yang pertama kali memakai kata Sufi. Belum ada orang sebelumnya yang memakai sebutan demikian. Paling tinggi, generasi sebelumnya hanya disebut ahli zuhud, wara’i dan ahli tawakkal.

Satu lagi yang tidak boleh kita abaikan adalah Dzun nun al-Misri (165-245 H). Beliau inilah yang pertama kali membahas teori makrifat secara detail.

C. Tokoh–Tokoh Tasawuf Wanita

 Dunia Tasawuf tidak selalu didominasi peranan lelaki, tetapi di sana terdapat peranan wanita juga. Siapapun yang pernah mendalami ilmu Tasawuf akan hafal dengan sosok Rabiah al-Adawiyah. Kerana beliau dikenal sebagai pelopor teori Mahabbah (cinta). Di samping itu, Rabiah adalah saripati dari kaum wanita Sufi. Maka dari itu, Abu Abdurrahman As-Sulami mengawali bukunya yang membahas profil 82 Sufi wanita dengan susuk Rabiah.

Akan tetapi Tokoh Tasawuf wanita pertama bukanlah Rabiah, melainkan Mu’adzah binti Abdullah al-Adawiyah. Beliau ini hidup di Bashrah sekitar 100 tahun sebelum Rabiah al-Adawiyah. Mu’adzah al-Adawiyah sepanjang hidupnya terbiasa berjaga sepanjang malam untuk sholat. Manakala rasa ngantuk menyerang dirinya, dia akan bangun dan berjalan sekeliling rumah sambil berkata, “Wahai diri (nafs), tidur abadi ada dihadapanmu. Jika aku mati, tidurmu di kuburan akan lama, baik itu tidurmu yang menyedihkan atau menyenangkan!”. Dia akan terus-menerus begitu sampai pagi tiba.

Selain 82 sufi Wanita yang dibahas oleh as-Sulami, masih ada tokoh Sufi lainnya seperti Sayyidah Nafisah. Beliau adalah cucu perempuan tertua dari Hasan bin Ali bin Abi Thalib. Menurut Syeikh Fadhlala Haeri, Nafisah adalah seorang wanita yang sangat masyhur kerana kesolehan, asketisme serta dikenal luas kerana ibadah malamnya. Nafisah adalah susuk yang berhati-hati (wara’), tak terkecuali soal makanan. Ia tidak pernah memakan apa pun kecuali dari harta suaminya. Ini berdampak pada kekuatan doa yang ia panjatkan. Doa Nafisah terkenal mujarab. Konon, Imam Ahmad bin Hanbal pernah sengaja meminta doanya. Konsep dan pola tasawuf yang ia tekuni tidak anti sosial. Tokoh yang telah berhaji sebanyak 30 kali ini adalah susuk yang peduli sesama, suka memberi, dan menolong mereka yang memerlukan atau teraniaya. Ia pernah menolong seorang hartawan yang dirampas haknya oleh pemerintah. Ia menentang keras kezaliman tersebut dan berjuang agar hak tersebut dikembalikan. Perjuangannya terkabul, hartawan itu akhirnya memberikan hadiah 100 ribu dirham. Ini sebagai ucapan terima kasih. Ia terima hadiah itu dan membahagikannya untuk fakir miskin biarpun ia sendiri hidup serba kekurangan. Wallahu’allam bishowwab

Ilmu Tasawuf : 
Ilmu Tentang Kesucian Diri Secara Lahir Dan Batin Untuk Mengenal Dan Mendekatkan Diri Kepada Allah Guna Mencapai Makrifat Allah;

Mengaji Tasawuf : 
Belajar Atau Melatih Diri Dalam Menjalankan Tasawuf;








terimakasih atas respon anda. admin

Sabtu, 17 April 2021

PETANI SIKEPIS NUSANTARA

Petani Sikepis Nusantara 





Alamat : Jl. Bening No. 42, RT. 24/008  Dusun Cibadak, Desa Paledah, Kec. Padaherang, Kab. Pangandaran,  Prov. Jawa Barat, Indonesia. 

Motto : 
"Menanam Hari Ini Untuk Seribu Tahun Kedepan"
"Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita"

Visi : 
Napak Tilas Leluhur Guyub Rukun
Sikepis Trah Manunggal Miftahul Ikhsan
Tritunggal : Agama, Budaya, Kemakmuran. 

Tujuan : 
Mencetak Petani Profesional Berbudaya Nusantara, Agamis, Bermartabat, Punya Penghasilan Harian, Mingguan, Bulanan, Triwulanan, Caturwulanan, Semesteran, Tahunan, Dengan Sistem Integrasi K E P I S. 

Rencana Pembangunan Pondok :

> Paseban Agung Petani Galuh Pangauban, 
> Aula Agung "Sikepis Sunan Bonang"
> SanggarAgung "Sikepis Lelaku Mocopat"
> Bale Kampung "Krama Wijaya"

Asrama Agung :

Santri Putra : 
> Asrama 1/ Kobong Lintang Kerti 
> Asrama 2/ Kobong Amparan Alif 
> Asrama 3/ Kobong Ampel Kuning 
> Asrama 4/ Kobong Kedung Pane
> Asrama 5/ Kobong Jeruk Agung. 

Santri Putri :
> Asrama 1/ Kobong Kemuning 
> Asrama 2/ Kobong Kubang Kencana Ningrum
> Asrama 3/ Kobong Dewi Rengganis

> Perpustakaan Umum "Ki Gedeng Tapa:
> Musium Pertanian :Mbah Gedeng Mataram". 

> Wisata Educasi "Wana Dirana"

> Sikepis Institute "Wangsa Karya"

PROGRAM PENDIDIKAN UNTUK LULUSAN SMA, SMK, MA.
MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA SENDIRI

SIKEPIS INSTITUTE "WANGSA KARYA"
Program Studi 3 - 5 Tahun
(Wajib Tinggal Di Pondok) 

Ngaji Alam & Ngaji Laku 
Mencetak Petani Profesional dan "Penyuluh Swadaya Profesional Spesifik Komoditi" (PSPSK) One Man One Komoditi (OMOK) : 

1 > PSPSK Padi 
2 > PSPSK Palawija 
3 > PSPSK Hortikultura 
4 > PSPSK Perkebunan 
5 > PSPSK Kehutanan 
6 > PSPSK Ternak Unggas 
7 > PSPSK Ternak Ruminansia 
8 > PSPSK Ikan Budidaya 
9 > PSPSK Pasca Panen 
10 > PSPSK Makanan Minuman Olahan 
11 > PSPSK Marketing. 

KURIKULUM PENDIDIKAN SIKEPIS INSTITUTE "WANGSA KARYA":

TAHUN I
Mata Kuliah / Materi
> Penggunaan Bibit Ternak, Benih Tanaman dan Benih Ikan  Unggul,
> Pengolahan Lahan Tanaman, Kandang Ternak dan Kolam Ikan Yang Baik,
> Pemilihan Pupuk Tanaman, Pakan Ternak dan Pakan Ikan Yang Lengkap dan Baik,
> Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman, Ternak dan Ikan.
> Pengairan Atau Irigasi Tanaman, Ternak dan Ikan Yang baik,
=> Mewujudkan Swasembada. .

TAHUN II
Mata Kuliah / Materi 
> Pasca Panen (Pengolahan Hasil) Tanaman, Ternak dan Ikan, 
> Pemasaran Hasil Panen Tanaman, Ternak dan Ikan, 
 => Mewujudkan Go International Export. 

TAHUN IIJ
Mata Kuliah / Materi 
> Diversifikasi Pertanian, Peternakan dan Perikanan Sistem Integrasi. 
> Mekanisasi Pertanian, Peternakan dan Perikanan (Alsin), 
> Bank Petani, Lumbung, Baitul Maal. 
=> Mewujudkan Rakyat Makmur Sejahtera.

TAHUN IV
Mata Kuliah / Materi 
> Praktek Menciptakan Lapangan Kerja Sendiri (Agribisnis Pertanian, Peternakan dan Perikanan), 
> Membangun Perusahaan Agribisnis (Pertanian, Peternakan dan Perikanan).
=> Mewujudkan Korporasi Petani Nusantara.

Kampungku "Kampoeng Petrokimia Gresik Sikepis", "Kampoeng Agrowisata Edukasi SiKepis".
Dusun Cibadak, Desa Paledah, Kec. Padaherang, Kab. Pangandaran.

SIKEPIS INSTITUTE "WANGSA KARYA"
Pusdiklat Regenerasi Petani & Penyuluh Pertanian Swadaya Profesional ( PPSP ) Nusantara.

PERJALANAN SEJARAH : 

1999 Mendirikan Musholla Darul Huda, sebagai Pengasuh/Imam; 

2000 Mendirikan Forum Ikatan Remaja Islam Kreatif (FIKRI KREATIF) Kec. Padaherang, sebagai Ketua Umum; 

2002 Membuat Yayasan Kesejahteraan Amal Bakti Pendidikan Islam (YaKABPI) Bani Akyar, sebagai ketua yayasan, menaungi RA. Bani Akhyar dan Madrasah Diniah Bani Akhyar, sebagai kepala; 

2004 Mendirikan Kelompok Tani Kakao Sejahtera, sebagai ketua: 

2005 Mendirikan Lembaga Swadaya Masyarakat Forum Peduli Masyarakat Ciamis Selatan (LSM FOPMAS), Sebagai Ketua Umum;

2006 Membuat Konsep Pertanian Sistem Integrasi SIKEPIS (Sistem Integrasi Kakao, Entog, Padi, Ikan, Sapi), sebagai konseptor; 

2007 Membagun Kampoeng Agribisnis SIKEPIS sebagai ketua; 

2008 Membuat Gapura Kampoeng Agribisnis SIKEPIS; 

2011 Mendirikan Karang Taruna Sikepis, sebagai Pembina; (2011 - 2016 ketua Sadikin, 2016 - 2021 ketua Oki Andriansyah); 

2012 Mendirikan PAUD Kober Bani Akhyar, sebagai ketua yayasan; 

2013 Mendirikan Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kab. Pangandaran, sebagai ketua; 

2017 Mendirikan Pondok Pesantren Petani Nusantara, sebagai Pengasuh, dan mendirikan Kelompok Wanita Tani KWT Kartini Nusantara, sebagai Pembina; 

2018 Mendirikan Kampoeng Petrokimia Gresik Sikepis sebagai Manager Kawasan, Pelatihan Anak Tani Remaja (PATRA) Tarunatani Nusantara, sebagai Ketua Komunitas PATRA JABAR, dan Sikepis Institute, Sebagai Direktur;

Pangandaran, 10 November 2017 M

Pandhita Kang Lelaku 
(Ki Ageng Sapujagat)
 
terimakasih atas respon anda. admin

ERA TASHAWWUF SOCIETY 6.0

Sosialisasi : GENERASI BARU ABAD 21 ERA TASHAWWUF SOCIETY 6.0 (Ki Ageng Sapujagat Al Kajorani Al Jawi) > Revolusi Industri 4.0 mengg...