terimakasih atas respon anda. admin
Khalifah Adam dan permaisurinya Hawa mulai menata kehidupan baru mereka di istana bumi, bertanggung jawab masing-masing mengusir iblis yang senantiasa ingin menggagalkan misi mereka, disamping itu mereka berdua juga dituntut untuk melestarikan keturunan umat manusia di muka bumi.
Keturunan Adam yang melestarikan kehidupan umat manusia hingga sekarang:
Menurut beberapa riwayat bahwa Adam dan Hawa setiap kali melahirkan bayinya selalu kembar emas (Laki-laki dan perempuan), oleh karena itu fiqhi munakahat mereka mewajibkan kawin silang, putra pertama menikahi kembaran adiknya begitu pula sebaliknya dan seterusnya, sampai berkembang biak keturunan umat manusia pada fase-fase awal.
Waktu itu dikerajaan Adam belum ada pencatatan sipil dan memang belum dibutuhkan saat itu, sehingga tidak ditemukan arsip yang mencatat berapa anak yang di lahirkan Khalifah Adam dan permaisurinya. Al-Qur’an hanya mencatat tentang ritual pengorbanan yang dilakukan oleh dua putra Adam, yaitu Habil dan Qabil, karena bertikai ingin mengawini gadis kembaran masing - masing, waktu itu bertentangan dengan fiqhi mereka.
Akhirnya Khalifah Adam menengahi dengan memerintahkan masing - masing munajat memohon petunjuk dengan mempersembahkan kurban kepada Allah. Kurban Habil diterima disisi Allah karena disertai dengan ketulusan hati dan niat yang baik, sedangkan kurban Qabil ditolak karena dipenuhi dendam dan dengki. Pada akhirnya terjadi kriminal terbesar pertama dimuka bumi, Qabil dengan dendamnya membunuh dan menumpahkan darah saudaranya sendiri dan menyesal sampai hari kiamat ….
Kisah-kisah Adam as selengkapnya di dalam al-Qur’an, baca:
(QS: 2: 30-38; 3: 33, 84; 6: 2; 7: 11-12, 19-34; 15: 28, 33 ; 19: 59; 20: 22, 115-122; 22: 5; 23: 12; 30: 20; 32: 7; 35: 11; 38: 71, 76; 40: 67 ).
Silsilah 25 Rasul, beberapa orang nabi dan tokoh-tokoh monumental lainnya:
Adapun putra mahkota satu-satunya yang diabadikan dalam sejarah, pewaris tahta Adam dan melanjutkan keturunan umat manusia sampai sekarang ini adalah Nabi SHETS, kemudian dari keturunan keempat Sheth yang bernama Yartid menurunkan nabi dan rasul Allah selanjutnya setelah Adam as, yaitu nabi IDRIS as rasul ke -2 .
Lihat: (QS: 19: 56-57; 21: 85 ).
Nabi Idris dan pasangannya melahirkan Malulsakh, kemudian dari Malulsakh terlahir Lamik yang kemudian Lamik inilah menurunkan langsung seorang nabi dan rasul besar, yaitu NUH as. rasul ke-3 setelah Adam dan Idris as. Baca: (QS: 3: 33; 4: 163; 6: 84; 7: 59-64; 10: 71-72; 11: 25-48; 14: 9; 17: 3; 19: 58; 21: 76 ; 22: 42; 23: 23-29; 25: 37; 26: 19, 105-120; 54: 9-14, 13; 29: 14-15; 37: 76-82; 38: 12; 40: 31 ; 42: 30; 50: 12; 54: 15-16; 57: 26; 71: 1-27; 79: 49 ).
Nuh dikenal juga sebagai bapak kedua manusia setelah Adam as, karena pada masanya terjadi Bah besar yang menghancurkan hampir semua umat manusia dan makhluk-makhluk lain, kecuali segelintir saja dari keluarga dan pengikut Nuh serta beberapa pasang jenis hewan, unggus dan lainnya, yang ikut dalam perahu penyelamat Nuh.
Nuh diperkirakan hidup pada: 3900 – 2900 SM, umur panjang itu hampir semuanya, yaitu 950 tahun dipergunakan berda’wak ke jalan Allah ( Lihat : QS. 29: 14). Namun sedikit saja kaumnya yang menerima da’wahnya sehingga Allah memberikan siksaan kepada orang-orang kafir dengan Bah raksasa tersebut.
Nabi Nuh memiliki tiga putra yang terkenal, tapi hanya satu yang mewaris tahtanya dan melahirkan semua rasul setelahnya sampai kepada rasul dan nabi besar kita Muhammad SAW. Putra Mahkota tersebut adalah SAM BIN NUH. Adapun putra-putra Nuh dan pewarisnya yang menurunkan para rasul pembawa risalah, sebagi berikut:
HAM : Yang diyakini menurunkan bangsa-bangsa: Sudan, Sind, India, Qibti-Mesir dan lain-lain …
YAFETH : Dia diyakini menurunka bangsa-bangsa: Turki, China, Ya’juj & Ma’juj dan lain-lain ….
SAM : Terakhir ini sebagaimana telah disebutkan tadi sebagai pewaris ayahnya Nuh, menurunkan dua putra pelanjut, yang dari keduanya lahir para rasul, nabi dan bangsa-bangsa besar di masanya. Kedua putra SAM bin Nuh adalah:
PERTAMA: Iram;
yang disebutkan sifatnya di dalam al-Qur’an, Iram yang memiliki menara raksasa sebagaimana diceritakan Al-Qur’an, menurunkan dua bangsa yang sangat besar dan kuat, yang juga dua-duanya disebutkan di dalam al-Qur’an, yaitu Add dan Tsamud. Kedua putra Iram yang kelak menurunkan kedua bangsa raksasa itu adalah:
Aush , menurunan secara berturut-turut: Add – Khulud – Raya dan Abdullah, yang terkhir ini menurunkan langsung rasul Allah yang ke-4, yaitu Huud as (2500 – 2200 SM), yang akhirnya umatnya mendapat bencana karena tidak menuruti dakwah rasul Allah Huud as. Kemudian dari Huud cucu Add bin Aus bin Iram bin Sam, menurunkan rasul Allah yang ke-7, yaitu LUTH as (1861-1686 SM), yang satu waktu dengan nabi Ibrahim as dan juga Lukman al-Hakim yang kisah kebijakannya diabadikan di dalam Al -Qur’an.
Namun, lagi-lagi umat Luth inipun mendapatkan bencana besar dari Allah karena mengingkari da’wah rasul-Nya Luth. Dan dari keturunan Luth dengan rentang waktu yang cukup panjang, menurunkan bangsa-bangsa non-Arab dari garis keturunan SAM, seperti: (Babilon, Achor, Kan’an dll …).
‘Ars , yang terakhir ini menurunkan langsung bangsa Tsamud. Dari keturunan kelima Tsamud bernama Abir menurunkan langsung rasul Allah yang ke-5, yaitu SHALEH as (2000 – 1900 SM), yang akhirnya umatnya juga kena siksa Allah karena kafir. Maka dengan demikian keturunan Iram bin Sam bin Nuh sudah selesai riwayat kerasulannya sampai di sini.Yang penting dicatat, bahwa bangsa-bangsa dari keturunan Iram bin Sam bin Nuh ini adalah sarat dengan bencana karena kesombongan dan keangkuhan mereka.
KEDUA: Arfakhshad;
yang terakhir inilah yang kemudian menurunkan rasul-rasul Allah berikutnya sampai kepada rasul penutup nabi besar Muhammad SAW, dari anak Sam bin Nuh. Dari keturunan ketujuh Arfakhshad yang bernama Azar menurunkan langsung nabi dan rasul Allah yang paling legendaris, yaitu IBRAHIM as (1861-1686 SM), rasul Allah yang ke-6 . Dan dari Keturunan Arfakhshad ini juga lahir pembangkan ketuhanan terbesar di dunia raja Namrud.
Ibrahim juga dikenal dengan Bapak para nabi dan rasul, karena dialah yang menurunkan rasul-rasul selanjutnya hingga sampai kepada nabi besar kita Muhammad SAW. Sebagaimana juga dia dikenal sebagai Bapak monoteisme , yang percaya hanya ada satu Tuhan. Dan ajarannya ini yang diikuti oleh para rasul selanjutnya sampai sekarang, mulai dari Yahudi, Nasrani sampai kepada agama penutup yaitu Islam.
Kemudian Ibrahim menurunkan tiga orang putra, dua di antaranya menjadi rasul, yaitu ISMAIL rasul ke-8 dan ISHAQ rasul yang ke-9 , satu lagi putra Ibrahim bernama Madayan menurunkan rasul yang ke-12, yaitu Syuaib as . Maka ini juga sebabnya nabi Ibrahim disebut sebagai Bapak para nabi dan rasul karena ketiga putranya masing-masing menurunkan rasul untuk bangsa yang berbeda-beda. Adapun putra-putra Ibrahim tersebut, penulis susun dari putra nomor dua, sebagai berikut:
ISHAQ as , rasul yang ke-9 untuk Bani Israil: Menurunkan dua putra kembar, satu di antaranya mewarisinya menjadi rasul sesudahnya langsung, yaitu Ya’qub rasul ke-10 , dari kedua putra kembar Ishaq ini masing-masing menurunka nabi dan rasul-rasul Bani Israil, sebagai berikut :
Eish : Menurunkan secara turun-temurun, masing-masing: Rum, tarekh, Amose. Kemudian dari keturunan ketiga Amose ini menurunkan langsung rasul yang ke-13, yaitu AYYUB as , kemudian Ayub menurunkan putranya yang kelak menjadi rasul yang ke-14, yaitu ZULKIFLI as . Kedua bapak dan anak ini diutus Allah menjadi rasul untuk Bangsa Syam (Demaskus-Suria sekarang).
Ya’qub as : Dia disebut juga sebagai Bapak Bani Israil, menurunkan 12 orang putra satu di antaranya menjadi rasul langsung sesudahnya, yaitu YUSUF sebagai rasul yang ke-11 .
Putra-putra Ya’qub lainnya yang akan disebutkan disini selain Yusuf pada hanya tiga saja yang masing-masing menurunkan rasul-rasul Bani Israil, penulis urut dari yang paling kecil, sebagai berikut:
Benyamin : Dia adalah saudara kandung Yusuf seibu dan sebapak, dia jugalah satu-satunya keturunan Ya’qub yang menurunkan rasul di luar dari bani Israil. Benyamin menurunkan Abumatta, kemudian Matta dan menurunkan YUNUS as, rasul yang ke-21 untuk bangsa Ninui – Irak.
Lawi : Menurunkan Kohath, kemudian Imran yang melahirkan dua putra masing-masing menjadi rasul yang ke-15 dan 16, yaitu MUSA (1436 SM) dan HARUN . Selanjutnya dari Harun menurunkan izar, kemudian Fahnaz yang menurunkan dua putra masing-masing: Pertama, Yasin menurunkan ILYAS as, rasul ke-19 , dan kedua, Ukhtub menurunkan ALIYASA as, rasul ke-20 .
Yahudza : Menurunkan Bares – Hasrun – Raum – Ummanizab – Yauksaun – Salmun – Yuar – Ufiz, Isya dan ‘Uwaid yang menurunkan rasul ke-17, yaitu DAUD as , kemudian dari Daud lahir putranya SULAIMAN as, rasul ke-18 . Lalu dari Sulaiman secara terpisah menurunkan ZAKARIA sebagai rasul ke-22 , kemudian menurunkan secara langsung YAHYA as rasul ke-23 . Dari garis lain Sulaiman juga menurunkan: Hezekia – Heli yang menurunkan Imran, lalu menu menurunkan bunda Maryam selanjutnya menurunkan ISA as, rasul ke-24 .
Madyan: Putra Ibrahim yang menurunkan Bangsa yang membawa namanya sendiri yaitu Madyan, kemudian secara tidak langsung menurunkan Safyun yang menurunkan langsung nabi Syuaib as (Abad ke-16 SM), rasul ke-12 untuk Bangsa Arab jauh.
Ismail as : Adalah putra pertama nabi Ibrahim as dari Ibu Hajar, di dikenal juga dengan Bapak Bangsa Arab, dia diutus untuk Bangsa Jurhum (Yaman dan Arab lainnya). Dari keturunan ke-61 Ismail lahirlah penghulu para nabi dan rasul, yaitu rasul penutup nabi besar MUHAMMAD SAW
nahit + mukas kunta dewa + putri manoli daud as + qusaiyah
afnat + aiham brahmana ratu holi + putri holi
aisar + deshan Serat walaka + Ratu bilqis / shima + sulaiman as
ar`awi + aid ketut emas + putri nerimo
zalhan + yahyim jalak veda + ratu kencana
sanbir + yatrobbi kuntalawarman + putri hanum
hamdan + ad`da`a gunaprandita marwadewa+ Ratu paksi jala
abqor + `ubaidah bara marwa dewa + putri kalingga
makhi + nahish pandu dewanis wara + diyah umbini
tabikh + yadlaf pandu baraveda warman + ratu galuh
bildaz + buquz maheswara swarna dewaniskala + ratu umbul
hazfa + fahnaz suro pandu dipayoni + ratu maewari
nashid + matta sana rakai dewanis kala + sanha (shinta) awwam + mizwa Rakai sanjaya + ratna kartika prabusory (pendiri keraja`an mataram)
qobai + mukham Rakai panang karan + dewi sekartaji raja Banu + gayatri
qomwal + muroqqoh Rakai watu humalang + diyah sonaji Raja indra + pukebi
buzam + arafah Rakai kayu humalang + pramudita Raja wt gunung + gandari
samarattungga + diyah sakawuni bala putra dewa + andini(pendiri sriwijaya)
alwas + bughin Rakai pikatan + pramodya wardani prabu basudewa + gentayu
salaman + nahish Rakai Balitung + anggada prabu mahisa wuni + gayatri
humais + tarwiyah Rakai daksa + diyah rana wijaya prabu watu harung + ambar setaji
adnan + wilbah Rakai tulodong + ratih prabu lokananta + putri singapura
ma`ad + karya Rakai wawa + dewi sekar buana prabu dewa Nata + suteji
kinanah + muroch diyah tunggo wijoyo + empu sindok(pendiri enggala)
elyas as + mana`ah wisnu isana marwa dewa + ratu holi
mudrikah + sarifah Darma wangsa + diyah ker taswirda
mudrikah + sarifah Dewi sukaesih + udayana
Ka'ab + hamidah erlangga + ratu hino
Ghalib + hurarah jayeng rana (pendiri kediri) + dewi asmara tungga jayanegara(pendiri tumapel) + sukaesih
Murrah + kadija bara meswara + kerji balaputra dewa + rara jinggo
Kilab + mazirah jaya baya + nilot mahares wati sarwana warma dewa + dewi sri
Abdu Manaf + Misharoh sarweswara.I + dara maesi jagad amurwa + nindra meswari
Hasyim + khomisfah raganata buwana + galuh betari maya swarna anantra + rudyani
abdul muntholib + siyah rulda paksi + ratu suh prabu boko + ratu miloet
Abdullah + Aminah Abi tholib + murah galuh candra kirana + panji asmara bangun Prabu darma veda + ratu hulun
muhammad Saw + khotijah cinde laras + ratu watu hino prabu ragananta + diyah ayu sekar laras
fatimah + Ali dyah kusumo + sarwes wara II + Ratu gajayana Akuwu prabu sedro + rana kerta taji
Sayidina Husain r.a + syarifah ken arock(pendiri singosari) + ken dedes + tunggul ametung
Ali Zainal Abidin + maisaroh mahiso teleng + ratna holi anusopati + budhi pertiwi
Muhammad bakar + masyitoh mahiso cempo + galih wisnu wardhana + ratu murti nilot
isa arrumi + farah mahiso wonga + wedari umbi ronggo wuni + skar wuni
Al Baqir + yulaimah lembu teleng + nini ratih kerto negoro + dahyang sawitri
Ja'far Shadiq + Arrumi R.wijoyo(pendiri majapahit) + gayatri & gili suci
Ali Aridhi + mutma`innah breh kauripan + jala dara = breh daha + kudo merto gajah mada + wulandari
Naqib + zahro Hayam wuruk + diyah kusuma wardhani & diyah wulandari gajah maudhoro + banyu biru
Abi shaleh + sarifah retno kusumo wardhani + damar sasongko(BW1)
Ahmad muhajir + qorri`ah Diyah suwito (BW2) + nilot mahisi
Alawi Ats-Tsani + zainab Breh kertabumi(BW3) + suhita
Ahmad faruqh + samsiah Breh kertarajasa(BW4) + sekar taji
Ali (Khali' + ruqoyyah Diyah wisesa (BW5) + diyah suhaili
Adam as + Siti hawa
syits as + suhena
Anusy + dewi rasi
Qainan + muqomah
Mahlail + yasoda
Yarid + mu`a
Idris as + syarofa
Mutawasylah + marsa
Lamak + tsina
Nuh as + murok
kan`an + hindia iram + yafit
arofaksyat + dewi kurdi prabu ayodia + Dewi umbi aries + siet
finan + yasehena prabu Barata + putri umbiani (pendiri ngastina) aush + khinayah
sala + buma prabu kuntala + putri shada ad + sofah
Abir + funnam begawan Sirah + maestri khulud + zaroh
falikh + shinan begawan sekutrem + dewi sara raiya + badroh
urgu + far`amah begawan sakri + dewi rarasati luqman + zahir
sarugh + mita begawan polosoro + Betari ratih hud as + hadijah
nakhur + tarimah begawan Abiyoso + dewi ambalika haran + zam
thara + musah prabu pandu + Dewi kunti luth as + sodah
aazar + khiran arjuna + subhad saiyun + burom
ibrahim As. + siti hajar Abi manyu + utari syu`aib as + uwalit
isma`il As + shofa pari kesit + dewi siti sundari ayub as + masinah
aram + sadaroh udasanghana + ukria zulkifly as + dasier
adwa + wazi gentarana + dewi matta(pendiri kalingga) uwaith + ganda
zarih + sami` anggada + dewi umbul isya + heyekiyah
afnat + aiham brahmana ratu holi + putri holi
aisar + deshan Serat walaka + Ratu bilqis / shima + sulaiman as
ar`awi + aid ketut emas + putri nerimo
zalhan + yahyim jalak veda + ratu kencana
sanbir + yatrobbi kuntalawarman + putri hanum
hamdan + ad`da`a gunaprandita marwadewa+ Ratu paksi jala
abqor + `ubaidah bara marwa dewa + putri kalingga
makhi + nahish pandu dewanis wara + diyah umbini
tabikh + yadlaf pandu baraveda warman + ratu galuh
bildaz + buquz maheswara swarna dewaniskala + ratu umbul
hazfa + fahnaz suro pandu dipayoni + ratu maewari
nashid + matta sana rakai dewanis kala + sanha (shinta) awwam + mizwa Rakai sanjaya + ratna kartika prabusory (pendiri keraja`an mataram)
qobai + mukham Rakai panang karan + dewi sekartaji raja Banu + gayatri
qomwal + muroqqoh Rakai watu humalang + diyah sonaji Raja indra + pukebi
buzam + arafah Rakai kayu humalang + pramudita Raja wt gunung + gandari
samarattungga + diyah sakawuni bala putra dewa + andini(pendiri sriwijaya)
alwas + bughin Rakai pikatan + pramodya wardani prabu basudewa + gentayu
salaman + nahish Rakai Balitung + anggada prabu mahisa wuni + gayatri
humais + tarwiyah Rakai daksa + diyah rana wijaya prabu watu harung + ambar setaji
adnan + wilbah Rakai tulodong + ratih prabu lokananta + putri singapura
ma`ad + karya Rakai wawa + dewi sekar buana prabu dewa Nata + suteji
kinanah + muroch diyah tunggo wijoyo + empu sindok(pendiri enggala)
elyas as + mana`ah wisnu isana marwa dewa + ratu holi
mudrikah + sarifah Darma wangsa + diyah ker taswirda
mudrikah + sarifah Dewi sukaesih + udayana
Ka'ab + hamidah erlangga + ratu hino
Ghalib + hurarah jayeng rana (pendiri kediri) + dewi asmara tungga jayanegara(pendiri tumapel) + sukaesih
Murrah + kadija bara meswara + kerji balaputra dewa + rara jinggo
Kilab + mazirah jaya baya + nilot mahares wati sarwana warma dewa + dewi sri
Abdu Manaf + Misharoh sarweswara.I + dara maesi jagad amurwa + nindra meswari
Hasyim + khomisfah raganata buwana + galuh betari maya swarna anantra + rudyani
abdul muntholib + siyah rulda paksi + ratu suh prabu boko + ratu miloet
Abdullah + Aminah Abi tholib + murah galuh candra kirana + panji asmara bangun Prabu darma veda + ratu hulun
muhammad Saw + khotijah cinde laras + ratu watu hino prabu ragananta + diyah ayu sekar laras
fatimah + Ali dyah kusumo + sarwes wara II + Ratu gajayana Akuwu prabu sedro + rana kerta taji
Sayidina Husain r.a + syarifah ken arock(pendiri singosari) + ken dedes + tunggul ametung
Ali Zainal Abidin + maisaroh mahiso teleng + ratna holi anusopati + budhi pertiwi
Muhammad bakar + masyitoh mahiso cempo + galih wisnu wardhana + ratu murti nilot
isa arrumi + farah mahiso wonga + wedari umbi ronggo wuni + skar wuni
Al Baqir + yulaimah lembu teleng + nini ratih kerto negoro + dahyang sawitri
Ja'far Shadiq + Arrumi R.wijoyo(pendiri majapahit) + gayatri & gili suci
Ali Aridhi + mutma`innah breh kauripan + jala dara = breh daha + kudo merto gajah mada + wulandari
Naqib + zahro Hayam wuruk + diyah kusuma wardhani & diyah wulandari gajah maudhoro + banyu biru
Abi shaleh + sarifah retno kusumo wardhani + damar sasongko(BW1)
Ahmad muhajir + qorri`ah Diyah suwito (BW2) + nilot mahisi
Alawi Ats-Tsani + zainab Breh kertabumi(BW3) + suhita
Ahmad faruqh + samsiah Breh kertarajasa(BW4) + sekar taji
Ali (Khali' + ruqoyyah Diyah wisesa (BW5) + diyah suhaili
Tidak ada komentar:
Posting Komentar